Komputer telah menjadi salah satu kebutuhan utama khususnya bagi mereka yang memang bekerja di bidang yang selalu bersentuhan dengan komputer seperti pekerja kantoran, pekerja bank, dan PNS, programmer, mahasiswa dan masih banyak lagi pekerjaan lagi yang memang membutuhkan perangkat komputer. Namun, terkadang ketika sedang berhadapan dengan komputer atau laptop, kita sering sekali mengalami masalah terkait dengan performa komputer yang terkadang sangat lambat sehingga menghambat pekerjaan dan bikin emosi. Mungkin beberapa dari kita akan menganggap kalau masalah tersebut terjadi karena faktor usia komputer yang sudah lama atau karena komputer tersebut jarang dibersihkan. Pada dasarnya untuk mengatasi komputer yang terasa terus melambat tersebut adalah dengan melakukan perawatan secara berkala dan melakukan beberapa langkah tune-up sederhana. Bila memang diperlukan langkah install ulang windows atau upgrade komponen hardware bisa jadi solusi tepat agar kinerja komputer tetap optimal. Berikut ini penyebab komputer lemot dan cara mengatasinya:
1. Kapasitas RAM Terlalu Kecil
Random Acces Memory (RAM) merupakan sebuah penyimpanan data sementara. Tugasnya menyimpan data/ intruksi dari processor. Oleh karena itu RAM komputer berperan penting saat menjalankan suatu program. Jika data/ instruksi yang di eksekusi processor saat menjalankan suatu program terlalu berat, maka kinerja komputer akan melambat, karena terbatasnya ruang memory. Hal ini bisa terjadi jika anda menginstal software baru pada komputer lama, atau jika anda membuka terlalu banyak program sekaligus. Cara termudah untuk mengatasi ini adalah dengan mengupgrade atau menambah kapasitas RAM pada komputer anda. Cara lain anda juga bisa menambahkan Virtual Memory, namun cara ini cukup rumit dan sedikit beresiko.
2. Terlalu Banyak Program Terinstall
Banyaknya program yang terinstall memepengaruhi kapasitas memori pada komputer, dan tentunya mempengaruhi kinerja komputer. Sebaiknya kita meng-uninstall program yang tidak diperlukan, dan tidak perlu memasang lebih dari satu program yang sejenis, supaya kapasitas ruang memori lebih lapang, dan kinerja komputer tidak terlalu berat.Periksalah program apa saja yang terinstall dikomputer dengan cara klik Add/Remove Program di Control Panel dan un-install program-program yang hanya menjadi pajangan tersebut.
3. Terlalu Banyak Startup Programs Dan Service Yang Berjalan
Ketika menghidupkan komputer, terdapat beberapa program yang secara otomatis langsung berjalan pada saat awal masuk ke layar desktop windows atau startup. Lamanya loading komputer, akan sangat di pengaruhi oleh banyaknya program startup, semakin banyak program akan semakin memperlama loading komputer. Untuk itu banyaknya program startup harus dibatasi, jangan sampai terlalu banyak hingga membuat komputer kita menjadi lemot. Berikut cara mengurangi program startup di Windows: Tekan Win + R, Ketik msconfig lalu tekan enter, pilih Tab Startup, hilangkan checklist pada program yang tidak ingin dijalankan pada saat startup. Anda bisa memilih opsi disable all untuk men-unchek semua program, tapi ini tidak disarankan untuk dilakuan. Beberapa program misalnya antivirus, sebaiknya dijalankan saat startup.
4. Terlalu Banyak Sampah
Komputer juga menyimpan banyak sampah digital yang kita hasilkan pada saat menggunakan komputer. Sampah tersebut bisa berupa file-file yang kita hapus, temporary files, recent Places, atau history dan cookies pada browser. File yang kita hapus, tidak benar-benar dihilangkan dari komputer, file-file tersebut akan tersimpan dalam Recycle Bin kecuali jika kita menghapusnya secara permanent. Kita harus menghapus file-file sampah tersebut secara berkala, agar tidak memenuhi ruang pada memori dan memperlambat kinerja komputer.
5. Menambah Kapasitas Harddisk
Kondisi hardisk yang penuh dapat atau membuat komputer anda sangat lambat atau lemot apabila kamu masuk halaman eksplorer windows dan menampilkan salah satu local disk dengan parameter warna merah maka anda wajib upgrade hardisk anda.
6. Harddisk Terlalu Penuh
Hal ini biasanya terjadi jika komputer yang anda gunakan sudah cukup lama/ tua. Kapasitas hardisk lama tidak sebesar kapasitas hardisk terbaru. Jika anda terlalu banyak menyimpan file, hingga ruang kosong dalam harddisk anda nyaris tidak ada, itu akan sangat mempengaruhi kinerja komputer. Bukan hanya membuatnya menjadi lambat, tapi juga bepotensi merusak harddisk anda. Untuk mengatasi penuhnya hardisk, anda bisa memindahkan file-file yang jarang anda gunakan ke DVD/ USB/ Hardisk eksternal; atau jika anda mau anda juga bisa memindahkannya fasilitas Could Storage (penyimpanan awan) seperti Google Drive.
7. Harddisk Yang Terdefragmentasi
Jika komputer yang anda miliki sudah cukup lama anda beli, dan selama itu pula anda tidak pernah melakukan disk defragmented pada harddisk anda, bisa jadi file data yang tersimpan dalam harddisk tidak tersusun dengan rapi alias berantakan. Data yang berantakan akan mempengaruhi ruang pada memori, seperti sebuah lemari yang berantakan, terasa penuh padahal tidak. Dengan mendefrag harddisk, data yang tersimpan akan tersusun rapi, sehingga ada lebih banyak ruang tersisa dalam memori hardisk. Untuk melakukannya sbb:Buka menu Start -> All Program -> Accesories -> System Tool -> Disk Defragmenter. Klik partisi disk yang akan anda defrag, lalu klik Defragment Disk. Secara otomatis, system akan melakukan analisis sebelum mendefrag partisi harddisk yang anda pilih, namun jika anda ingin mengetahui terlebih dahulu, apakah partisi tersebut perlu di defrag atau tidak, klik Analyze Disk. Tunggu hingga system selesai melakukan tugasnya. Lama proses defragment bergantung tingkat berantakan file data anda.
8. Adanya Virus, Malware atau Spyware Pada Komputer
Jika komputer terserang virus/ malware/ spyware, selain komputer menjadi lambat juga berpotensi merusak data-data yang tersimpan dalam komputer hingga mengancam privasi anda jika anda menggunakannya untuk berselancar di dunia maya. Untuk membendung datangnya virus, tentu anda harus menginstall antivirus. Pilihlah antivirus yang terpercaya, jangan memasang sembarang antivirus. Jika komputer anda terserang virus, untuk mengatasinya anda harus melakukan scanning secara keseluruhan pada komputer anda, termasuk pada system C. Sebaiknya anda melakukannya melalui save mode.
9. Spesifikasi Komputer Tidak Memadai
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, perkembangan teknologi yang semakin maju, membuat software-software terbaru menjadi lebih detail dan banyak fitur yang tentu menambah ukuran software tersebut. Untuk itu, jika anda menggunakan software baru pada komputer lama, tentu akan sangat mempengaruhi kinerja komputer. Jenis processor yang digunakan, kapasitas RAM, Harddisk dan VGA pada komputer akan sangat berpengaruh. Jika anda memang dituntut untuk menggunakan software terbaru, atau menginginkan kecepatan yang hanya bisa didapat dari komputer dengan spesifikasi paling baru, sepertinya memang sudah saatnya untuk mengganti komputer anda. pilihan lain anda bisa mengupgrade perangkat keras komputer yang anda miliki. Tapi sebelum melakukan itu, periksa dulu kemampuan motherboard dan komponen pendukung lainnya, apakah mendukung upgrade yang akan anda lakukan atau tidak
10. Hardware Overheat
Hardware overheat baik itu terjadi pada hardisk, vga card, processor atau cpu secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer yang pada akhirnya komputer menjadi lambat. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.
11. Masalah Konektifitas Pada Jaringan/Network
Hal ini bisa terjadi karena trafic jaringan yang tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer kita. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card atau Roset LAN, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita.
Itulah tadi penyebab komputer kalian menjadi lambat dan cara mengatasinya, semoga bermanfaat dan selamat mencoba. Pastikan kalian selalu menjaga kesehatan komputer kalian dengan melakukan defragmentasi dan scanning menggunakan anti-virus secara rutin dan pastikan kalian rutin membersihkan temporary files pada komputer kalian untuk menghindari masalah komputer lambat.Akan tetapi jika tidak ingin repot, maka kami akan memberikan saran satu-satunya yaitu dengan mencari jasa layanan perbaikan. Ithelpdesk adalah sebuah jasa layanan terbaik. Selain perbaikan, Ithelpdesk juga bisa memberikan pelayanan perawatan, IT support dan lain-lain.
1. Kapasitas RAM Terlalu Kecil
Random Acces Memory (RAM) merupakan sebuah penyimpanan data sementara. Tugasnya menyimpan data/ intruksi dari processor. Oleh karena itu RAM komputer berperan penting saat menjalankan suatu program. Jika data/ instruksi yang di eksekusi processor saat menjalankan suatu program terlalu berat, maka kinerja komputer akan melambat, karena terbatasnya ruang memory. Hal ini bisa terjadi jika anda menginstal software baru pada komputer lama, atau jika anda membuka terlalu banyak program sekaligus. Cara termudah untuk mengatasi ini adalah dengan mengupgrade atau menambah kapasitas RAM pada komputer anda. Cara lain anda juga bisa menambahkan Virtual Memory, namun cara ini cukup rumit dan sedikit beresiko.
2. Terlalu Banyak Program Terinstall
Banyaknya program yang terinstall memepengaruhi kapasitas memori pada komputer, dan tentunya mempengaruhi kinerja komputer. Sebaiknya kita meng-uninstall program yang tidak diperlukan, dan tidak perlu memasang lebih dari satu program yang sejenis, supaya kapasitas ruang memori lebih lapang, dan kinerja komputer tidak terlalu berat.Periksalah program apa saja yang terinstall dikomputer dengan cara klik Add/Remove Program di Control Panel dan un-install program-program yang hanya menjadi pajangan tersebut.
3. Terlalu Banyak Startup Programs Dan Service Yang Berjalan
Ketika menghidupkan komputer, terdapat beberapa program yang secara otomatis langsung berjalan pada saat awal masuk ke layar desktop windows atau startup. Lamanya loading komputer, akan sangat di pengaruhi oleh banyaknya program startup, semakin banyak program akan semakin memperlama loading komputer. Untuk itu banyaknya program startup harus dibatasi, jangan sampai terlalu banyak hingga membuat komputer kita menjadi lemot. Berikut cara mengurangi program startup di Windows: Tekan Win + R, Ketik msconfig lalu tekan enter, pilih Tab Startup, hilangkan checklist pada program yang tidak ingin dijalankan pada saat startup. Anda bisa memilih opsi disable all untuk men-unchek semua program, tapi ini tidak disarankan untuk dilakuan. Beberapa program misalnya antivirus, sebaiknya dijalankan saat startup.
4. Terlalu Banyak Sampah
Komputer juga menyimpan banyak sampah digital yang kita hasilkan pada saat menggunakan komputer. Sampah tersebut bisa berupa file-file yang kita hapus, temporary files, recent Places, atau history dan cookies pada browser. File yang kita hapus, tidak benar-benar dihilangkan dari komputer, file-file tersebut akan tersimpan dalam Recycle Bin kecuali jika kita menghapusnya secara permanent. Kita harus menghapus file-file sampah tersebut secara berkala, agar tidak memenuhi ruang pada memori dan memperlambat kinerja komputer.
5. Menambah Kapasitas Harddisk
Kondisi hardisk yang penuh dapat atau membuat komputer anda sangat lambat atau lemot apabila kamu masuk halaman eksplorer windows dan menampilkan salah satu local disk dengan parameter warna merah maka anda wajib upgrade hardisk anda.
6. Harddisk Terlalu Penuh
Hal ini biasanya terjadi jika komputer yang anda gunakan sudah cukup lama/ tua. Kapasitas hardisk lama tidak sebesar kapasitas hardisk terbaru. Jika anda terlalu banyak menyimpan file, hingga ruang kosong dalam harddisk anda nyaris tidak ada, itu akan sangat mempengaruhi kinerja komputer. Bukan hanya membuatnya menjadi lambat, tapi juga bepotensi merusak harddisk anda. Untuk mengatasi penuhnya hardisk, anda bisa memindahkan file-file yang jarang anda gunakan ke DVD/ USB/ Hardisk eksternal; atau jika anda mau anda juga bisa memindahkannya fasilitas Could Storage (penyimpanan awan) seperti Google Drive.
7. Harddisk Yang Terdefragmentasi
Jika komputer yang anda miliki sudah cukup lama anda beli, dan selama itu pula anda tidak pernah melakukan disk defragmented pada harddisk anda, bisa jadi file data yang tersimpan dalam harddisk tidak tersusun dengan rapi alias berantakan. Data yang berantakan akan mempengaruhi ruang pada memori, seperti sebuah lemari yang berantakan, terasa penuh padahal tidak. Dengan mendefrag harddisk, data yang tersimpan akan tersusun rapi, sehingga ada lebih banyak ruang tersisa dalam memori hardisk. Untuk melakukannya sbb:Buka menu Start -> All Program -> Accesories -> System Tool -> Disk Defragmenter. Klik partisi disk yang akan anda defrag, lalu klik Defragment Disk. Secara otomatis, system akan melakukan analisis sebelum mendefrag partisi harddisk yang anda pilih, namun jika anda ingin mengetahui terlebih dahulu, apakah partisi tersebut perlu di defrag atau tidak, klik Analyze Disk. Tunggu hingga system selesai melakukan tugasnya. Lama proses defragment bergantung tingkat berantakan file data anda.
8. Adanya Virus, Malware atau Spyware Pada Komputer
Jika komputer terserang virus/ malware/ spyware, selain komputer menjadi lambat juga berpotensi merusak data-data yang tersimpan dalam komputer hingga mengancam privasi anda jika anda menggunakannya untuk berselancar di dunia maya. Untuk membendung datangnya virus, tentu anda harus menginstall antivirus. Pilihlah antivirus yang terpercaya, jangan memasang sembarang antivirus. Jika komputer anda terserang virus, untuk mengatasinya anda harus melakukan scanning secara keseluruhan pada komputer anda, termasuk pada system C. Sebaiknya anda melakukannya melalui save mode.
9. Spesifikasi Komputer Tidak Memadai
Seperti yang sudah dijelaskan diatas, perkembangan teknologi yang semakin maju, membuat software-software terbaru menjadi lebih detail dan banyak fitur yang tentu menambah ukuran software tersebut. Untuk itu, jika anda menggunakan software baru pada komputer lama, tentu akan sangat mempengaruhi kinerja komputer. Jenis processor yang digunakan, kapasitas RAM, Harddisk dan VGA pada komputer akan sangat berpengaruh. Jika anda memang dituntut untuk menggunakan software terbaru, atau menginginkan kecepatan yang hanya bisa didapat dari komputer dengan spesifikasi paling baru, sepertinya memang sudah saatnya untuk mengganti komputer anda. pilihan lain anda bisa mengupgrade perangkat keras komputer yang anda miliki. Tapi sebelum melakukan itu, periksa dulu kemampuan motherboard dan komponen pendukung lainnya, apakah mendukung upgrade yang akan anda lakukan atau tidak
10. Hardware Overheat
Hardware overheat baik itu terjadi pada hardisk, vga card, processor atau cpu secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer yang pada akhirnya komputer menjadi lambat. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.
11. Masalah Konektifitas Pada Jaringan/Network
Hal ini bisa terjadi karena trafic jaringan yang tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer kita. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card atau Roset LAN, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita.
Itulah tadi penyebab komputer kalian menjadi lambat dan cara mengatasinya, semoga bermanfaat dan selamat mencoba. Pastikan kalian selalu menjaga kesehatan komputer kalian dengan melakukan defragmentasi dan scanning menggunakan anti-virus secara rutin dan pastikan kalian rutin membersihkan temporary files pada komputer kalian untuk menghindari masalah komputer lambat.Akan tetapi jika tidak ingin repot, maka kami akan memberikan saran satu-satunya yaitu dengan mencari jasa layanan perbaikan. Ithelpdesk adalah sebuah jasa layanan terbaik. Selain perbaikan, Ithelpdesk juga bisa memberikan pelayanan perawatan, IT support dan lain-lain.
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.